Rabu Lusa, Buruh dan Mahasiswa Aksi Besar-Besaran
JAKARTA, (PRLM).- Para buruh dan mahasiswa akan melakukan aksi besar-besaran menentang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Kenaikan harga BBM memang Rp 2.000/l, tetapi dampaknya membuat harga apa pun menjadi naik saat ini.Aksi unjuk rasa ini diserukan Pusat Perlawanan Rakyat Indonesia (PPRI) yang akan dilakukan di 17 provinsi dan 60 kab/kota. Beberapa provinsi di antaranya Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung, Sumatera Utara, Jakarta, dll.
Hal itu dikemukakan anggota PPRI dalam konferensi pers di kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta, Jalan Diponegoro, Jakarta, Senin (24/11/2014). Koordinator Sentral Gerakan Buruh Nasional (SGBN) Sultoni mengatakan pemerintah tengah menutup mata atas kesulitan yang dirasakan buruh.
"Kami sadari kebijakan ini tidak berpihak pada kepentingan rakyat. Kami akan merespons dan membuktikan kekuatan. Kami akan tunjukkan penentangan sehebat-hebatnya," kata Sultoni. (Arie C. Meliala/A-88)***
Sumber: http://www.pikiran-rakyat.com/node/305884
____________________________________________________________________________________
Ribuan orang yang tergabung dalam Pusat Relawan Rakyat Indonesia (PPRI) melakukan aksi dengan Memblokade jalan Salemba Raya Jakarta Pusat. (Komaruddin Bagja/Sindonews) |
Tolak BBM Naik, PPRI Blokade Jalan Salemba
JAKARTA - Ribuan orang yang tergabung dalam Pusat Relawan Rakyat Indonesia (PPRI) melakukan aksi memblokade Jalan Salemba Raya Jakarta Pusat.Mereka menolak kebijakan Pemerintahan Jokowi-JK yang menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dan menolak upah murah yang diterima buruh di Jakarta.
"Tanpa harus menjadi Presiden atau menteri, kenaikan BBM jelas memicu kenaikan macam harga kebutuhan hidup lainnya, dan rakyat kecil yang paling merasakan dampaknya," kata Kordinator Aksi Marlo Sitompul di Jakarta di Salemba, Rabu (26/11/2014).
Marlo melanjutkan, pemerintahan sekarang ini sudah di lingkari oleh orang kapitalis.
"Pemerintah Jokowi-JK adalah antek - antek Neolib, mereka hanya memikirkan diri mereka sendiri bukan rakyatnya tapi mementingkan pihak asing," ungkapnya.
Sebelum melakukan blokade Jalan Salemba, PPRI melakukan longmarch dari depan kantor LBH menuju jalan Salemba Raya dengan penjagaan ketat dari pihak kepolisian Sektor Pusat dan Polda Metro Jaya.
Sumber: http://metro.sindonews.com/read/929442/31/tolak-bbm-naik-ppri-blokade-jalan-salemba-1416934800
Selanjutnya baca: PPRI in Media (2)
No comments